20.56
|
Khazanah |
JAKARTA (gemaislam) –
Sangat jarang didapat acara di televisi yang bersifat mendidik.
Kebanyakan dari program acara yang disajikan untuk para pemirsa bersifat
melalaikan dan sangat jauh dari ajaran Islam.
Alhamdulillah belakangan ini mulai ada
tayangan-tayangan yang bisa mencerdaskan sekaligus mencerahkan umat dari
kebodohan tentang agamanya. Meskipun acara ini diputar dengan durasi
yang amat singkat tetapi memiliki efek yang begitu besar, mengingat
televisi saat ini adalah media yang paling banyak di nikmati.
Trans 7, salah satu stasiun televisi
swasta terbesar di Indonesia akhir-akhir ini membuat gebrakan luar
biasa. Dalam acara Khazanah yang tayang setiap Senin sampai Jumat pukul
5.30-06.00 WIB ini menayangkan pendidikan yang amat bermanfaat. Pagi
ini, Selasa (9/4) mengambil judul ‘Kultus dan Tabarruk.’
Pada acara tersebut dijelaskan bahaya
pengkultusan kepada individu tertentu. Bukan hanya mengambil dalil dari
Al Quran dan Sunnah tetapi dijelaskan pula awal penyimpangan orang-orang
Musyrik disebabkan mereka mengkultuskan orang-orang yang dianggap mulia
diantara mereka.
Selain pembahasan tentang bahaya
pengkultusan, dibahas juga dengan singkat, padat dan jelas tentang
bahaya tabarruk atau mencari berkah.
Pada dasarnya mencari berkah itu
dibolehkan jika sesuai dengan dalil dari Al Quran dan Sunnah. Tetapi
menjadi terlarang dan bahkan jatuh kedalam kesyirikan jika dilakukan
sembarangan seperti kepada benda-benda tertentu yang dianggap memiliki
kekuatan. Demikian dijelaskan dalam acara itu.
Sebelumnya acara Khazanah juga membahas bahaya syirik, mulai dari syirik besar hingga syirik kecil.
Apakah Kontroversi?
Pada dasarnya masyarakat sangat
membutuhkan acara-acara televisi yang mendidik seperti ini. Terlebih
masalah akidah adalah sesuatu yang mesti diketahui oleh setiap muslim
agar tidak terjerumus kepada penyimpangan dan terjatuh kedalam lumpur
keyirikan.
Meskipun repon positif banyak
diungkapkan oleh para pemirsa, ada saja beberapa gelintir orang yang
tidak setuju dan bahkan menginginkan acara Khazanah segera dihentikan.
Mereka menganggap ajaran kebenaran tersebut telah memecah belah umat.
Satu hal yang amat lucu adalah
menganggap bahwa acara Khazanah telah disusupi oleh ‘Wahabi.’ Sehingga
mereka yang kontra bersepakat untuk melaporkan ke KPI (Komisi Penyiaran
Indonesia) agar menindak tegas acara itu.
Didunia maya, muncul beberapa grup
facebook yang menolak acara tersebut dengan nama ‘Satu Juta Muslim
Indonesia Tolak Khazanah di Trans7’ dan juga di forum-forum penghujat
seperti ‘Forum Aswaja Memberantas Kebodohan Jemaat Sawah
(Salafi/Wahabi).
Apakah kebenaran yang datang dari Al
Quran dan Sunnah dianggap sebagai kontroversi ataukah mereka menolak
acara tersebut karena memang selama ini menjadi pelaku atau bahkan
penyeru utama ritual-ritual kesyirikan yang telah dijelaskan
kesalahannya oleh Khazanah di Trans7? (bms)
Sumber: http://www.gemaislam.com
Salut bro.... yg merasa ga stuju sama acara Khazanah di Trans7... kebanyakan mereka para jamaah yg suka menyembah kyai, Tahlilan, Diba'an, Maulidan, Hajatan, Minta2 berkah ke orang mati, Walisongoan, katanya klo dah pergi ke makan para wali sebanyak 7 kali kata mereka pahalanya = pergi haji,,, haha... dasar jamaah O'on... wkkk :P :P
BalasHapus